HUBUNGAN TINGKAT STRES REMAJA DENGAN PERILAKU BULLYING DI SMA NEGERI 06 SAMARINDA

Authors

  • Ana Dwiyana Arief ITKES Wiyata Husada Samarinda
  • Novita Dwi Lestari

DOI:

https://doi.org/10.35728/jkw.v4i1.1293

Abstract

ABSTRAK

 Latar Belakang : Perilaku bullying masih sering ditemukan dilingkungan sekolah, remaja di sekolah belum dapat mengontrol dirinya sehingga terjadilah hal-hal yang dapat merugikan orang lain. Selain itu pada remaja mudah sekali mengalami stres dan mengganggu emosi pada remaja. Dampak stress pada remaja akan lebih sering mengganggu emosi, dimana remaja akan lebih cenderung mudah marah, kecemasan yang berlebihan terhadap segala sesuatu, merasa sedih dan depresi. Tujuan : untuk mengetahui hubungan tingkat stress remaja dengan perilaku bullying di SMA N 06 Samarinda. Metode : penelitian ini berjenis deskriftif analitik dengan pendekatan cross sectional (potong lintang), teknik pengambilan sampel Propotionate Stratified Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 105 responden menggunakan instrument tingkat stress DASS-21 dan instrument perilaku bullying. Hasil : Remaja dengan tingkat stress berat sebanyak 68 responden 64.8 % remaja dengan perilaku bullying rendah yaitu sebanyak 58 orang dengan persentase 55,2%, dan terdapat 47 responden dengan perilaku bullying yang tinggi dengan persentase 44,8%. Remaja dengan tingkat stres berat memiliki perilaku bully yang tinggi yaitu sebanyak 36 remaja, Pada hasil uji chi square nilai sebesar 0.038 (? < 0,05) secara statistic Ha diterima yang berarti terdapat hubungan antara tingkat stress dengan perilaku bullying di SMAN 06 Samarinda.  Kesimpulan : terdapat hubungan antara tingkat stress dengan perilaku bullying di SMAN 06 Samarinda.

Kata Kunci : Bullying, Remaja, Stress.

 

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Daftar Pustaka

Arista, M. P. (2017). Hubungan Tingkat stres dengan Kejadian Dysmenorrea pada Remaja Putri di MAN 1 Kota Madium. Doctoral Dissertation.

Barseli, M. (2017). Konsep Stres Akademik Siswa. 5(2005), 143–148.

Cikal Agustanadea, C., Priyono, D., Anggraini, R., Keperawatan, M. P., Kedokteran, F., Tanjungpura, U., & Keperawatan, D. (2019). Hubungan Antara Tingkat Stres Dan Kecerdasan Emosi Dengan Perilaku Bullying Pada Remaja Di Kota Pontianak.

Dahlan, S. (2014). Statistik untuk kedokteran dan kesehatan. Edisi 6. Jakarta: Selemba Medika

Diananda, A. (2019). Psikologi Remaja Dan Permasalahannya. Journal ISTIGHNA, 1(1), 116–133.https://doi.org/10.33853/istighna.v1i1.20

Fhadila, kenny D. (2017). Menyikapi perubahan perilaku remaja. Jurnal Penelitian Guru Indonesia, 2(2), 17–23. https://jurnal.iicet.org/index.php/jpgi/article/view/220

Hakim, A. R., Mardhiyah, A(2021). Pembentukan Identitas Diri Pada Kpopers. Motiva Jurnal, 4(1), 19–32. http://ejurnal.untagsmd.ac.id/index.php/MV/article/view/5188

Khasanah, S. M. R., & Mamnuah. (2021). Tingkat Stres Berhubungan dengan Pencapaian Tugas Perkembangan Pada Remaja. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 4(1), 107–116.

Khoirunnisa, M. L., Maula, L. H., & Arwen, D. (2018). Hubungan Tindakan Bullying Dengan Tingkat Kecemasan Pada Pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (Smk) Pgri 1 Tangerang. Jurnal JKFT, 3(2), 59. https://doi.org/10.31000/jkft.v3i2.1286

Kosasih, Alwi. (2022). Panduan Antibullying Untuk Siswa. Penerbit : ESENSI Erlangga Group

Maslikan, M. (2018). Keefektifan Konseling Kelompok Realita Untuk Meningkatkan Pemahaman Identitas Diri Siswa Sekolah Menengah Pertama. Perspektif Ilmu Pendidikan, 32(2), 107–115. https://doi.org/10.21009/pip.322.3

Nabila, S. F. (2022). Adolescense Sofa Faizatin Nabila. March. https://www.researchgate.net/publication/359369967_Perkembangan_Remaja_Adolescense

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta

Novianti, E. (2019). Manajemen Asuhan Keperawatan Potensial Pembentukan Identitas Diri Remaja Dengan Pendekatan Model Health Promotion Di Kelurahan Katulampa Bogor Timur. Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia, 1. https://doi.org/10.52020/jkwgi.v1i0.835

Novrianto, R., Marettih, A. K. E., & Wahyudi, H. (2019). Validitas Konstruk Instrumen. Jurnal Psikologi, 15(1), 1–9.

Novitasari, A., Kirana, W., & Anggraini, R. (2019). Hubungan Stres Akademik dan Family Attachment terhadap Perilaku Bullying pada Remaja di SMPN Wilayah Kecamatan Pontianak Timur. Konferensi Nasional (Konas) Keperawatan Kesehatan Jiwa, 4(1), 297–305.

Nurmala, Ira et al. 2020. Mewujudkan Remaja Sehat Fisik Mental Dan Sosial. surabaya: Airlangga university press.

Nurhayati, G. E., & Lauren, V. Y. (2020). Tindakan Bullying Dengan Tingkat Kecemasan Pada Remaja. XIV.

Nursalam. 2015. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis. Jakarta: Salemba Medika

Nursalam. (2017). Metode Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta Selatan: Selemba Medika

Nurwela, T. S., & Rindu, Y. (2022). Tingkat Stres Pada Remaja Di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas I Kupang. Flobamora Nursing Jurnal, 1(2), 12–26. http://jurnal.poltekeskupang.ac.id/index.php/fnj

Pratami, P., & Rahayu, P. P. (2017). Hubungan Peran Teman Sebaya dengan Tingkat Stres dalam Menghadapi Tumbuh Kembang Pada Remaja di MTs Negeri 1 Bantul. http://digilib.unisayogya.ac.id/2569/

Putri, H. N. (2015). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Bullying Pada Remaja. 2(2).

Putri, T. H., & Azalia, D. H. (2022). Faktor yang Memengaruhi Stres pada Remaja Selama Pandemi Covid-19. Jurnal Keperawatan Jiwa, 10(2), 285. https://doi.org/10.26714/jkj.10.2.2022.285-296

Purwanti, F. (2018). Developmental and Clinical Psychology Identitas Diri pada Remaja Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 2 Pemalang ditinjau dari Jenis Kelamin Sejarah Artikel: Diterima Agustus 2013 Disetujui September 2013 Dipublikas. 2(2), 29–37. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/dcp

Purwoningrum, A. K., & Mandagi, A. M. (2020). Tingkat Depresi Pada Remaja di Banyuwangi berdasarkan Jenis Kelamin Menggunakan Beck Depression Inventory-II Depression. Jurnal Kesehatan Masyarakat Volume 11 Nomor 2 (2020), 105-111, 11, 105–111.

Riskesdas. (2019). Laporan Provinsi Kalimantan Timur Riskesdas 2018. Lembaga Penerbit Badan Litbang Kesehatan, 472.

Rizky, N. M. (2022). Perilaku Bullying: Hubungan Tingkat Stres dengan Kecerdasan Emosional Pelaku. JPKK: Jurnal Penelitian Keperawatan Kontemporer, 2(1), 116–122. https://jurnal.ikbis.ac.id/JPKK/article/view/269

Rudianto, R., Erwandi, D., Lestari, F., & Kadir, A. (2021). Hubungan Bullying Di Tempat Kerja Terhadap Distress Psikologis Dan Kepuasan Hidup Pekerja Pelayanan Kesehatan. PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(2), 1013–1025. https://doi.org/10.31004/prepotif.v5i2.2422

Samsugito, I., & Putri, A. N. (2019). Gambaran Tingkat Stres Sebelum dan Sesudah Terapi Seft pada Remaja di SMAN 14 Samarinda. Jurnal Kesehatan Pasak Bumi Kalimantan, JKPBK. 2019; 2(2), 2(2), 70–78.

Saranga’, J. L., Abdu, S., Marampa, A. L., & Mangalla, A. (2021). Hubungan Antara Perilaku Bullying Dengan Efikasi Diri Pada Remaja. Jurnal Keperawatan Florence Nightingale, 4(2), 83–88. https://doi.org/10.52774/jkfn.v4i2.69

Serafini, T. E., & Maitland, S. B. (2013). Validating the Functions of Identity Scale: Addressing methodological and conceptual matters. Psychological Reports, 112 (1), 160-183.

Siswantara, P., Soedirham, O., & Muthmainnah, M. (2019). Remaja Sebagai Penggerak Utama dalam Implementasi Program Kesehatan Remaja. Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia, 7(1), 55–66. https://doi.org/10.14710/jmki.7.1.2019.55-66

Sitasari, N. W., Kristiyani, V., Psikologi, F., & Esa, U. (2021). Hubungan Antara Strategi Regulasi Emosi Dengan Perilaku Bullying Pada Remaja Di DKI Jakarta. 2, 68–80.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian. Bandung : Penerbit Alfabeta

Sukmawati, I., Fenyara, A. H., Fadhilah, A., & Herbawani, C. K. (2021). Dampak bullying pada anak dan remaja terhadap kesehatan mental. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat 2021, 2(1), 126–144.

Sutrisno, T. K., Rusmini, H., Supriyati, S., & Herlina, N. (2020). Hubungan Tingkat Stres Dengan Munculnya Perilaku Bullying Pada Siswa Sma Al-Azhar 3 Bandar Lampung Tahun 2019. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 7(1), 401–407. https://doi.org/10.33024/jikk.v7i1.2532

Tawaa, S. I. A., & Silaen, S. M. J. (2020). Hubungan antara kecerdasan emosional dan empati dengan perilaku bullying pada siswa smp negeri 242 lenteng agung jakarta selatan. Jurnal IKRA-ITH Humaniora, 4(2), 24–34. https://journals.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/550

Tim Penulis Depkes. 2012. Kesehatan Remaja : Problem dan Solusinya. Jakarta: Penerbit Salemba Medika

Usmadi. (2020). Pengujian Persyaratan Analisis (Uji Homogenitas dan Uji Normalitas. Inovasi Pendidikan, 7(1), 50–62.

Zakiyah, E. Z., Humedi, S., & Santoso, M. B. (2019). Faktor Yang Mempengaruhi Bullying. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 324–330.

Downloads

Published

2024-03-05