Studi Literature Agen dan Faktor Risiko Penyebab Tinea Unguium Pada Infeksi Kuku Kaki Petani

Authors

  • Kamil Kamil Institut Teknologi Kesehatan dan Sains Wiyata Husada Samarinda

DOI:

https://doi.org/10.35728/jurnal%20teknologi%20laboratorium%20medik%20borneo.v1i1.816

Keywords:

Dermatofitosis, Tinea unguium, T.rubrum, Personal Hygiene

Abstract

Tinea unguium merupakan infeksi jamur pada lempeng kuku yang disebabkan oleh jamur golongan Dermatofita. Infeksi ini menyebabkan permukaan kuku menjadi bergelombang, menebal, rusak, dan muda rapuh serta membuat warna kuku berubah menjadi kuning, coklat, bahkan kehitaman. Infeksi yang terjadi pada kuku dapat menyerang pada seseorang yang bekerja atau melakukan kontak langsung dengan lingkungan yang lembab dan kotor seperti petani. Keberihan kuku menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya Tinea unguium. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui agen penyebab dan faktor-faktor risiko penyebab terjadinya Tinea unguium pada infeksi kuku kaki petani. Metode yang dilakukan pada penelitian ini yaitu teoritis literature dengan melihat inklusi dan eksklusi Population Tinea unguium pada infeksi kuku kaki petani, Intervetion tidak ada, Comparation tidak ada faktor pembanding, Outcome jamur penyebab Tinea unguium pada infeksi kuku kaki petani, Study design deskriptif quasi-eksperimental dengan tahun terbit 2011-2020 dengan memulai penelitian pada bulan Januari-April 2021 melalui electronic based Google Scholar, Google Book, dan PubMed. Hasil penelitian didapatkan agen penyebab Tinea unguium yang paling sering ditemukan yaitu adalah jamur golongan dematofita (51%) dengan spesies jamur tersering yaitu Trichophyton rubrum (25%). Faktor risiko penyebab Tinea unguium yang paling sering terjadi yaitu Personal hygiene (20%). Penelitian ini menyimpulkan bahwa infeksi Tinea unguium pada kuku kaki petani sering disebabkan oleh jamur golongan dermatofita spesies Tricopyton rubrum dan faktor risiko tersering adalah personal hygiene.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2021-11-05