Hubungan Stres dengan siklus menstruasi
DOI:
https://doi.org/10.35728/jmkik.v6i2.746Abstract
Masa remaja merupakan masa transisi yang ditandai dengan perubahan fisik dan psikologis. Perubahan fisik dapat dilihat dari tanda-tanda seks primer dan sekunder. Pada remaja putri salah satunya adalah menstruasi. Sebagian remaja mengalami masalah dengan menstruasi diantaranya siklus menstruasi yang tidak teratur. Faktor yang menyebabkan terganggunya siklus menstruasi salah satunya adalah gangguan psikologis yaitu stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan stres dengan siklus menstruasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, jenis penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross secsional. Teknik pengamblan sampel dengan simple random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 42 mahasiswi kebidanan Institut Kesehatan Mitra. Penelitian ini menggunakan kuesioner dan untuk mengukur tingkat stress menggunakan DASS 42. Analisa data menggunakan chi square. Hasil analisis ada hubungan signifikan tingkat stress dengan siklus menstruasi Sig. (2- sided) adalah 0,015 yang berarti bahwa nilai (p<0,05). Remaja sebaiknya dapat melakukan mekanisme coping yang baik karena stres memiliki hubungan dengan siklus menstruasi.