FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DEPRESI LANSIA DI POLIKLINIK GERIATRI
Kata Kunci:
Kata Kunci : Usia, Status Perkawinan, Pekerjaan, Dukungan Keluarga, Depresi,Abstrak
Latar Belakang : Proses menjadi tua merupakan proses alami terkait dengan perubahan fisik, biologis dan psikologis. Semakin bertambah usia maka semakin menurunnya daya tahan tubuh yang mengakibatkan seseorang menjadi rentan terserang berbagai macam penyakit. Masalah kesehatan jiwa yang muncul pada lansia seperti stres dan depresi akan berpengaruh terhadap kualitas hidup lansia. Tujuan : Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi depresi lansia di Poliklinik Geriatri Instalasi Rawat Jalan RSUD Dr. Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan. Metode : Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian survei analitik dan desain cross sectional. Populasi dari penelitian ini adalah semua lansia yang berobat di Poliklinik Geriatri Instalasi Rawat Jalan RSUD Dr. Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan selama bulan april-juli 2020, berdasarkan perhitungan sampel minimal diperoleh sampel sebanyak 50 orang. Analisis data menggunakan fisher exact test dan regresi logistik. Hasil : Karakteristik lansia sebagian besar usia antara 60-69 tahun berjumlah 31 orang (62%), menikah berjumlah 43 orang (86%), sudah tidak bekerja lagi berjumlah 36 orang (72%), dukungan keluarga baik berjumlah 44 orang (88%) dan tidak depresi berjumlah 44 orang (88%). Tidak ada hubungan usia (p value : 0,412 > α : 0,05), status perkawinan (p value : 0,616 > α : 0,05), pekerjaan (p value : 0,208 > α : 0,05) terhadap depresi lansia. Ada hubungan dukungan keluarga terhadap depresi lansia (p value : 0,001 < α : 0,05). Dukungan keluarga merupakan variabel paling dominan mempengaruhi depresi lansia (p value : 0,002 < α : 0,05). Kesimpulan : Dukungan keluarga merupakan faktor yang berpengaruh terhadap depresi pada lansia.