Studi Kasus Efektivitas Penggunaan Cairan Pembersih Luka Polyhexamethylene Biguanide Dengan Nano Silvosept Spray Dalam Mengurangi Biofilm Pada Ulkus Kaki Diabetik
DOI:
https://doi.org/10.35728/jkw.v2i1.492Keywords:
Biofilm, Polyhexamethylene Biguanide, Nano Silvosept SprayAbstract
Latar belakang: Ulkus kaki diabetik merupakan salah satu komplikasi kronik dari diabetes yang sering ditemui. Kehadiran biofilm bakteri dianggap sebagai penghalang bagi perkembangan alami luka menuju penyembuhan dan memfasilitasi bioburden transisi dari kolonisasi sederhana ke kolonisasi kritis dan infeksi. Tujuan: Diketahuinya efektivitas penggunaan cairan pembersih luka polyhexamethylene biguanide dengan nano silvosept spray terhadap kemampuan mengurangi biofilm pada ulkus kaki diabetik. Metode: Kualitatif dengan pendekatan studi kasus, menggunakan teknik sampling, dengan jumlah partisipan 2. Pengukuran observasi dengan menggunakan Leg Ulcer Measurement Tool, dokumentasi dari rekaman arsip, dan triangulasi berupa wawancara dengan terapis yang mengetahui perkembangan luka dari awal hingga penelitian dilaksanakan. Hasil: Didapatkan keefektivan tindakan proses pencucian luka kaki diabetik dengan biofilm menggunakan pengkajian leg ulcers measurement tools pada setiap kasus terdapat penurunan skor baik dengan cairan pembersih luka polyhexamethylene biguanide maupun pembersih luka nano silvosept spray. Penurunan pada setiap skor terjadi baik secara keseluruhan maupun yang berfokus terhadap kondisi biofilm yang salah satunya ditandai dengan penurunan eksudat pada luka. Kedua cairan ini cukup baik untuk membersihkan luka dalam mengurangi biofilm yang mengganggu dalam proses penyembuhan luka. Kesimpulan: Keduanya efektif digunakan dalam perawatan luka kaki diabetik dengan biofilm baik polyhexamethylene biguanide maupun nano silvosept spray karena mempunyai cara tersendiri dalam menghilangkan bakteri selama proses pencucian luka.